Popular Post

Home » » Film-film yang diubah judulnya

Film-film yang diubah judulnya

Written By Bodhonk on Senin, 09 Juli 2012 | 21.04


Karena judul film sering jadi kunci kesuksesan sebuah film, Hollywood perlu memberikan judul yang tepat untuk menarik penonton sebanyak mungkin. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika beberapa film kadang diubah judulnya. 

Tahukah Anda apa saja film yang diubah namanya?

Pretty Woman
Film romantis klasik “Pretty Woman” awalnya berjudul “3000” (yang merujuk ke harga yang dipasang karakter yang diperankan oleh Julia Roberts sebagai pekerja seks komersial). 

Namun tampaknya judul tersebut membingungkan penonton yang hadir dalam penayangan uji coba. Sutradara Garry Marshall memberikan beberapa lagu untuk dijadikan acuan dalam memilih judul film dan akhirnya pilihan jatuh pada lagu Roy Orbinson.

The Avengers
Disney menganggap bahwa orang Inggris akan salah menganggap film superhero laris mereka “The Avengers” dengan acara TV tentang detektif fiksi Inggris era 1960-an yang berjudul sama dengan itu. Kemudian mereka menggantinya dengan judul yang terdengar aneh “Marvel Avengers Assemble”. 

Perubahan nama ini paling banyak diejek setelah perubahan nama Post Office menjadi Consignia (kantor pos Inggris diubah menjadi Consignia pada 2001) dan kembali diubah menjadi Post Office.


Tomorrow Never Dies
Film kedua Pierce Brosnan sebagai 007 seharusnya berjudul “Tomorrow Never Lies” jika bukan karena salah ketik dalam sebuah memo pemasaran internal. “Tomorrow Never Dies” dianggap lebih menarik dan akhirnya ditampilkan dalam poster film tersebut.


Scream
Kebanyakan penikmat film tentu tahu bahwa “Scream” sebelumnya disebut “Scary Movie”. Judul tersebut diubah karena terdengar terlalu lucu. Siapa yang menyangka Wayan bersaudara akan membuat film horor lucu dari judul film yang ditolak tersebut?


Hitch
Film komedi romantis Will Smith, “Hitch”, sebelumnya ditulis dan dijual dengan judul “The Last First Kiss”. Uji coba pasar pada awal menunjukkan bahwa judul tersebut tidak menarik untuk pria. Untuk meningkatkan jumlah penonton, pembuat film tersebut akhirnya mengubah judulnya.


Blade Runner
“Blade Runner” yang dibintangi oleh Ridley Scott sebelumnya berjudul “Do Androids Dream of Electric Sheep?” sama seperti judul buku karya Phillip K. Dick yang mereka adaptasi. Tentu saja, judul tersebut dianggap tidak komersial dan memunculkan berbagai alternatif pengganti. Antara lain, “Android”, “Mechanismo”, dan “Dangerous Days” semuanya batal dipilih sebelum akhirnya mereka memilih “Blade Runners”.


Captain America: The First Avenger
Alasan politik membuat Disney harus membuang “Captain America” dari judul “Captain America: The First Avenger” di Rusia, Ukraina dan Korea Selatan. Perusahaan pemasaran setempat memutuskan bahwa judul yang sangat patriotik tersebut akan membuat orang enggan menonton karena paham anti-Amerika mereka. Pasti banyak “penonton yang tertipu” saat film tersebut dimulai.

American Pie
Film komedi laris era 90-an “American Pie” sempat hampir dirilis dengan judul “Comfort Foof” sebelum tim marketing memutuskan bahwa sebuah pai akan menjadi sebuah maskot yang hebat. Ternyata, skenario awalnya diberi judul “Teenage Sex Comedy That Can Be Made For Under $10 Milion That Your Reader Will Love But The Executive Will Hate”.


The Watch
Sebuah kejadian yang tidak terduga membuat film Ben Stiller “Neighbourhood Watch” disederhanakan menjadi “The Watch” pada tahun ini. Seluruh iklan pemasaran film tersebut ditarik setelah Trayvon Martin yang berusia 17 tahun ditembak mati oleh seorang sukarelawan pengawas lingkungan (neighbourhood watch volunteer).

Menurut texaschainsawmassacre.net film horor legendaris tahun 1974 tersebut sebelumnya diberi judul “Headchees” (yang merujuk pada makanan yang terbuat dari kepala babi). Untungnya penulis naskah Tobe Hooper dan Kom Henkel menggantinya setelah semua orang tidak menganggapnya serius. Kini “Headcheese” menjadi judul sebuah film berdurasi 22 menit garapan Duane Graves dan Justin Meeks.

“Cloverfield” mengalami banyak perubahan judul mulai dari “Cheese”, “Slusho”, “Chocolate Outrage” hingga “Monstro” sebelum akhirnya dirilis. Alasannya? Penciptanya, JJ Adams, sangat ingin suasana misteri tetap ada di film tersebut sehingga dia mengusulkan judul-judul aneh.

Like This..?? Share This Article........... 

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

 
Copyright © 2011. Forzant Blog . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template modify by Creating Website. Inspired from Maskolis