Para peneliti mengetahuinya setelah mempelajari efek konsumsi teh hijau terhadap aktivitas otak dengan melakukan uji memori 6 pria yang meminum ekstrak teh hijau dan 6 pria yang diberi placebo, menggunakan Magnetic Resonance Imaging (MRI).
Jurnal European Journal of Clinical Nutrition menuliskan, dibandingkan dengan kelompok yang meminum placebo, peminum teh hijau mengalami peningkatan aktivasi pada dorsolateral prefrontal cortex, area di otak yang berhubungan dengan kerja memori, yang diperlukan untuk pemecahan masalah dan fokus.
Teh hijau mengandung banyak poliphenol, yang dapat melebarkan pembuluh darah sehingga memperlancar peredaran darah menuju otak. Peneliti menduga, senyawa inilah yang berada di balik manfaat teh hijau.
Para ilmuwan dari University Hospital Basel di Swiss, Stefan Borgwardt, mengatakan, teh hijau mungkin dapat membantu mencegah penurunan peran neurotransmitter dalam fungsi otak, seperti dopamine dan epinephrine.
“Teh hijau juga bisa menghambat penumpukan plak-plak penyebab kepikunan di otak, yang mengganggu kemampuan kognitif,” ujar Borgwardt seperti dikutip Dailymail.co.uk. (jay)
Like This..?? Share This Article.......
0 komentar:
Posting Komentar