Tidak semua orang menikmati momen ketika dokter menyuntikkan jarum ke salah satu bagian tubuhnya. Berlatar belakang fakta tersebut, tim peneliti di King's College London mengembangkan jarum suntik yang tidak menimbulkan rasa sakit saat ditusukkan ke tubuh pasien.
Jarum itu berukuran mikro dan penemuan ini bukanlah sebuah terobosan karena Fujifilm telah mengembangkan jarum mikro tahun lalu. Yang berbeda dalam penelitian kali ini adalah jarum dibuat dari gula yang akan langsung dipecahkan di dalam kulit setiap kali habis disuntikkan. Hasilnya, pasien tidak merasa sakit.
Metode baru ini diharapkan bermanfaat untuk beberapa tujuan. Potongan pada jarum dapat menyimpan vaksin di suhu ruang dan peneliti mengatakan cara ini efektif bagi pengobatan yang melalui suntikan.
Metode ini juga terbilang murah sehingga rumah sakit-rumah sakit di negara berkembang dapat memproduksi dan menyimpan vaksin dengan mudah dalam kuantitas besar tanpa menghabiskan ruang di lemari pendingin. Selain itu, risiko penularan penyakit melalui jarum suntik juga dapat ditekan.
Sistem ini sekarang masih diuji pada hewan dan diperkirakan akan selesai dalam waktu dekat.
LIKE THIS..?? SHARE THIS ARTICLE..........
0 komentar:
Posting Komentar