Mengubah gaya hidup setelah serangan jantung bisa membantu mempercepat pemulihan. Risiko serangan berikutnya pun dapat menjadi berkurang.
Berikut gaya hidup yang harus diubah, sebagaiman dipaparkan Dr. Mirriam Stoppard dalam bukunya "Panduan Kesehatan Keluarga".
- Berhenti merokok
Berhenti merokok merupakan salah satu faktor terpenting dalam pencegahan serangan jantung berikutnya.
- Jaga berat badan ideal
Makanlah menu makanan sehat dan cobalah menjaga berat badan dalam batas ideal sesuai tinggi badan dan postur tubuh. Kegemukan picu penyakit jantung dan darah tinggi.
- Hindari alkohol!
Jika Anda minum alkohol, minumlah dalam jumlah sedikit. Anda seharusnya tidak minum lebih dari satu hingga dua gelas kecil anggur atau bir sehari. Menghindari sama sekali adalah jalan yang paling aman.
- Olahraga teratur
Bersama dengan dokter, tentukan sebuah program olahraga bertahap hingga Anda mampu melakukan olahraga sedang, seperti berenang dengan teratur selama 30 menit atau lebih dalam satu waktu.
- Relaksasi
Berusahalah mempelajari cara berelaksasi dengan latihan relaksasi. Setelah melewati periode pemulihan, Anda dapat kembali ke rutinitas harian.
- Anda mungkin dapat kembali bekerja dalam waktu enam pekan atau lebih cepat, jika Anda bekerja kantoran. Anda bisa mempertimbangkan kerja paruh waktu pada awalnya.
- Cobalah untuk menghindari keadaan stres tingkat tinggi.
- Anda seharusnya dapat mengendarai sebuah mobil dalam waktu empat pekan.
- Anda dapat kembali berhubungan seks sekitar empat pekan setelah serangan jantung.
Peringatan!
- Serangan angina yang tidak merespons terhadap terapi biasanya atau berlangsung lebih lama dari 15 menit mungkin adalah serangan jantung dan memerlukan penanganan gawat darurat di rumah sakit segera.
- Sekitar satu dari lima orang tidak mengalami nyeri dada dalam serangan jantung. Namun, mungkin ada gejala lain, seperti sesak napas, pingsan, berkeringat, dan kulit pucat. Pola gejala ini disebut “serangan jantung diam-diam” atau “infark diam-diam”.
Like This..?? Share This Article........
0 komentar:
Posting Komentar