Wahai sahabat, hidup dan waktu yang kita punya di alam dunia ini memang tidak terbatas, tetapi waktu yang ada untuk diri kita sangat terbatas. Karena itu yang selalu harus anda tanamkan dalam pikiran anda adalah "apa yang bisa saya lakukan yang bisa membawa kebaikan dan perubahan?"
Apa tindakan terbaik meskipun kecil dan remeh yang bisa aku lakukan sekarang yang bisa memberikan warna bagi hidup dan kehidupan sekitar?, apa yang akan saya tinggalkan untuk anak cucuku dan dunia ini jika kelak aku sudah tiada?”
atau anda juga bisa bertanya pada diri anda sendiri pertanyaan seperti judul diatas – “apa yang akan saya lakukan jika seandainya saya besok tiada, dipanggil Tuhan dan meninggal?”
Pertanyaan – pertanyaan ini benar – benar harus anda jawab dengan jujur dan dengan hati yang bening. Karena hidup ini pada hakekatnya adalah serangkaian tindakan yang kita lakukan setiap hari. Ingat wahai sahabat, semua tindakan – tindakan tersebut kelak akan dimintai pertanggungjawaban oleh Yang Maha Kuasa.
Jika demikian adanya, pertanyaan selanjutnya adalah
sudah seberapa penting dan bermanfaatkah tindakan yang kita lakukan selama ini? Apakah tindakan yang kita lakukan selama ini sudah memberikan dampak positif baik terhadap diri kita, keluarga kita hingga ke orang lain atau malahan masih jauh panggang daripada api?
Sungguh jika kita mau jujur sesungguhnya tindakan – tindakan kita selama ini masih jauh dari baik apalagi sempurna. Mungkin kebanyakan kita hanya melewatkan hari – hari dan mengisinya dengan rutinitas yang seringkali membosankan. Jika tidak membosankan barangkali sekedar menghabiskan dan membuang – buang waktu saja.
Coba anda tanya dengan jujur kepada diri anda sendiri, dalam 24 jam sehari semalam berapa persenkah tindakan anda yang benar – benar memiliki arti dan manfaat terhadap diri anda? atau mungkin terhadap keluarga anda?
Jawaban anda akan sangat menentukan langkah anda ke depan dan seberapa berharganya nilai diri anda!
Jika memang kebanyakan dari tindakan yang anda lakukan merupakan sesuatu yang positif, penting dan bermanfaat maka saya ucapkan salut dan selamat! Karena anda merupakan satu dari sedikit orang di dunia ini yang benar – benar mengisi waktu --- dan waktu luangnya --- untuk hal – hal yang berguna dan bermanfaat.
Menurut Aa Gym, banyak orang yang sebenarnya potensial tetapi tidak unggul. Salah satu penyebabnya adalah karena tidak memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin.
Waktu adalah uang. Demikian pepatah yang sering kita dengar. Tetapi sebenarnya waktu itu lebih penting daripada uang.
Anda tahu alasannya kenapa? Jawabannya sederhana saja. Kita mungkin bisa memiliki lebih banyak uang dan uang yang hilang pasti bisa kembali kalau kita berusaha.
Tetapi waktu tidak demikian. Kita tidak bisa memiliki lebih banyak waktu karena jatah masing – masing kita semua sama. Hanya 24 jam, 3600 menit dan 86.400 detik sehari semalam. Tidak lebih tidak kurang.
Dan ingat kawan, waktu yang telah hilang tidak akan pernah kembali lagi untuk selama – lamanya hingga akhir jaman. Karena itu marilah kita memanfaatkan waktu yang ada selagi kita masih diberikan kesempatan untuk hidup di dunia ini.
Karena waktu adalah kehidupan yang akan segera hilang.
Sahabatku, marilah pergunakan setiap detik dan setiap tarikan nafas kita untuk hal – hal yang positif dan sebanyak mungkin kebaikan tidak hanya bagi diri kita tetapi juga bagi keluarga dan orang lain.
Mari mulai sekarang dan detik ini juga…. Kita berjanji kepada diri kita sendiri bahwa…
“Aku sekarang sudah berubah. Aku sudah mulai memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin. Aku sudah bisa menghargai betapa waktu yang ada terlalu singkat untuk disia-siakan. Aku sekarang sudah menjadi pribadi yang berbeda dan terus tumbuh berkembang menjadi lebih baik dari hari ke hari”
Ikrar, janji dan komitmen ini harus anda tanamkan dalam alam bawah sadar anda dengan cara yakin dan konsisten melakukannya.
Pertanyaan saya, sudahkah anda memanfaatkan waktu yang ada sekarang, detik dan menit yang ada sekarang dengan tindakan – tindakan yang berguna dan bermanfaat?
Seandainya detik ini juga Tuhan datang dan mengambil nyawa anda sudah siapkah anda untuk itu? Apa bekal yang anda bawa dan persiapkan untuk hidup sesudah hidup?
Apa yang bisa anda tinggalkan untuk anak cucu sepeninggal anda? apa yang ingin orang lain kenal dan ingat jika anda telah tiada?
Pertanyaan – pertanyaan ini harus anda jawab dengan jujur dan dengan hati yang jernih….sudahkah anda memiliki jawaban atas semua pertanyaan diatas? Kalau belum, maka mulai sekarang dan detik ini juga….BERUBAHLAH….
Ambil tindakan apapun itu, sesederhana dan sepele serta seremeh apapun itu tapi anda tahu bahwa jika anda melakukannya anda akan meninggalkan jejak kebaikan di belakang anda nantinya…
Nasehat orang bijak: Untuk merubah hidup terkadang, tidak dibutuhkan tindakan-tindakan besar…tetapi tindakan-tindakan kecil yang anda ikhlas lakukan tetapi secara terus menerus, konsisten dan persisten.
Karena itu sahabat, mari kita semua bangun, bangun dan bangun…
Bangun dari kesenangan dan kemalasan, bangun dari segala keinginan untuk menunda – nunda…karena penundaan adalah pekerjaan setan yang selalu mereka bisikan dalam hati kita agar hingga ajal menjemput kita tidak pernah melakukan tindakan yang seharusnya kita lakukan….
Sahabatku yang saya kasihi, mari pergunakan waktu dan tarikan nafas yang masih sempat kita hirup di alam dunia ini untuk sebanyak mungkin dan seikhlas mungkin kebaikan, kebajikan dan manfaat untuk sesama… sebelum semuanya terlambat…sebelum ajal menjemput kita…karena kalau ajal sudah menjemput maka kita semua pasti akan menyesal…
Sebelum penyesalan itu datang, maka pergunakanlah sebaik-baik apa yang kita punya untuk kebaikan didunia…dimulai dari hal – hal yang kecil, dari apa yang anda miliki, dari apa saja yang bisa anda lakukan, dan dari diri anda sendiri…….sekarang juga
Karena menurut Anthony Robbins, pembicara sukses No. 1 dunia asal Amerika Serikat, dalam hidup ini hanya ada dua rasa sakit…
1. Rasa sakit karena disiplin yang anda lakukan
2. Rasa sakit karena penyesalan atas apa yang tidak anda lakukan
Tentu anda tidak ingin mengalami yang kedua bukan? Karena itu sebelum segala sesuatunya terlambat, sebelum penyesalan hinggap menghampiri kita, sebelum ajal menjemput kita dan sebelum akhir hayat kita….
Lakukanlah hal yang anda cintai….kejarlah impian anda….temukan sesuatu yang membuat anda gairah, semangat, memiliki arti dan manfaat bagi sesama…
Karena anda dikatakan berarti bukan karena anda berarti bagi diri anda, tetapi anda memiliki arti bagi orang banyak…
Sudahkah anda melakukannya? Sudah cukupkah bekal yang akan anda bawa jika anda kelak secara tiba – tiba didatangi malaikat pencabut nyawa dan menarik nyawa anda? Sudah sempurnakah kebaikan yang anda berikan bagi keuarga dan orang – orang yang anda kasihi?
Sudah lengkapkah tanggung jawab dan amanah yang Tuhan berikan kepada anda dengan menjadi…anak yang baik, menjadi ayah atau ibu yang baik terhadap anak – anak…atau suami atau istri yang baik terhadap pasangannya…???
Hanya anda sendiri yang tahu jawabannya.
Demikian sahabat yang terkasih…. Semoga bisa menjadi renungan bagi anda khususnya buat diri penulis sendiri...
Jika anda merasa tulisan ini bermanfaat, silahkan di-share kepada sahabat – sahabat yang anda sayangi…
Like This..?? Share This Article...........
0 komentar:
Posting Komentar