ilustrasi serangan Flame (foto: ZDnet)
TEHERAN - Para ahli keamanan mengungkap sebuah virus komputer berbahaya tengah menginfeksi banyak komputer di Iran serta negara-negara Timur Tengah. Virus ini sangat rumit dan kemungkinan telah dikembangkan sejak lima tahun lalu.
Diwartakan Reuters Canada, Selasa (29/5/2012), ada dugaan, virus yang bernama Flame tersebut diciptakan oleh satu atau beberapa negara yang menciptakan Stuxnet. Worm Stuxnet sendiri merupakan virus yang pernah menyerang program nuklir Iran pada 2010 lalu.
Kaspersky Lab, pembuat piranti lunak keamanan Rusia, yang menemukan keberadaan Flame mengatakan belum memastikan tujuan virus berbahaya tersebut. Mereka juga menolak mengatakan siapa yang diduga membuat Flame.
Virus berbahaya ini ditemukan Kaspersky setelah agen telekomunikasi PBB memintanya menganalisis data pada program jahat di sepanjang Timur Tengah. Tujuannya ialah mencari virus penghapus data yang dilaporkan Iran.
Iran's National Computer Emergency Response Team berpendapat, virus Flame bisa saja berhubungan dengan serangan cyber yang baru-baru ini terjadi. Dalam kejadian tersebut, petugas berwenang di Teheran menyatakan bertanggung jawab atas hilangnya sejumlah besar data dalam sistem komputer milik Iran.
Like This..?? Share This Article...........
0 komentar:
Posting Komentar