Anda suka berjemur? Atau malah takut sengatan matahari akan mengubah warna kulit? Ternyata matahari adalah sumber vitamin. Vitamin apakah itu? Tentu jawabannya adalah vitamin D. Seberapa penting peran vitamin D untuk tubuh kita? Dan apa saja sumber vitamin D selain matahari?
Sumber vitamin D
Sumber utama vitamin D adalah matahari. Namun bukan berarti harus berjemur sepanjang hari. Menurut para ahli sinar matahari yang terbaik adalah sebelum pukul 09.00 atau pukul 16.00-18.00 , dan hanya 10-15 menit saja sudah cukup untuk mensintesis vitamin D. Sinar matahari terik mengandung untraviolet yang bisa menyebabkan kanker kulit. Karenanya disarankan memakai tabir surya saat berjemur.
Karena sumber utama vitamin D adalah matahari, tentu bukan masalah bagi penduduk yang berada di daerah beriklim tropis. Tapi, bagaimana dengan penduduk daerah non tropis? Tenang, vitamin D tidak hanya didapat dari sinar matahari tapi juga dari makanan.
Berikut daftar makanan yang mengandung vitamin D.
Angka kecukupan gizi vitamin D perhari sekitar 5-10 μg atau senilai dengan 400 IU. Anda bisa memenuhi kebutuhan ini dari sinar matahari saja yang mengangtifkan provitamin D di bawah jaringan kulit atau dengan konsumsi makanan diatas.
Pentingnya vitamin D untuk tubuh
Meningkatkan absorbsi kalsium dan fosfor. Kalsiterol (bentuk vitamin D yang aktif) berfungsi meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor di usus halus. Selain itu vitamin D juga mendukung adanya reabsorbsi kalsium di ginjal kalsium dan fosfor ini sangat diperlukan untuk metabolisme tubuh.
Mengeraskan tulang. Vitamin D mengatur keseimbangan kalsium dan fosfor dalam darah untuk diendapkan pada proses pengerasan tulang. Selain itu, kalsitriol juga dapat menstimulasi osteoblast (sel pembentuk jaringan tulang) untuk mengimbangi osteoklast (sel perombak jaringan tulang).
Menjaga sistem imunitas dengan cara mengatur pertumbuhan sel dan diferensiasinya.
Mengurangi resiko reumathoid arthritis pada wanita.
Mencegah kanker. 25-hidroksikolekalsiferol (vitamin D3 yang dibuat di hati) dapat menurunkan resiko kanker hingga 50%.
Mengoptimalkan otak.Berdasarkan hasil penelitian pada 3000 orang Amerika didapatkan hasil bahwa vitamin D sangat diperlukan otak agar dapat bekerja dengan baik.
Mengurangi resiko multiple sclerosis (beraneka macam penyakit tulang)
Menjaga kesehatan kulit. Hal ini disebabkan vitamin D3 bersifat anti inflamasi.
Berdasarkan berbagai manfaat diatas maka vitamin D sangat penting untuk tubuh. Meskipun kebutuhan vitamin D tergolong rendah, namun jika tidak dipenuhi akan menyebabkan berbagai penyakit berbahaya seperti osteoporosis, riketsia (kelainan tulang pada anak, dan osteomalaisia (kelainan tulang pada dewasa).
Kelebihan vitamin D akan menimbulkan kalsiferasi berlebihan pada tulang, pembuluh darah mengeras, batu ginjal, dan lain-lain. Hal ini disebabkan sifat vitamin D yang mengikat kalsium sehingga menumpuk di berbagai organ tubuh. Nah, sebaiknya penuhi kebutuhan vitamin D sesuai angka kecukupan gizi ya.
Like This..?? Share This Article........
0 komentar:
Posting Komentar