Popular Post

Home » » Kapan Harus Berhenti Berlari?

Kapan Harus Berhenti Berlari?

Written By Bodhonk on Kamis, 31 Januari 2013 | 17.51


Bagaimana bisa mengetahui tanda-tanda, kapan harus berhenti lari atau saya hanya manja dan melemah?

Pada putaran terakhir sesi lari panjang Anda, coba ukur dengan skala 1-10, Anda berada pada tingkatan mana? Sudah merasa ada di angka 8? Saatnya berhenti! 

Itu menurut sebuah penelitian terbaru di Journal of Biomechanics. Dalam penelitian tersebut disebutkan begitu pelari sudah mencapai ukuran tersebut dalam rate of exertion, maka tubuh akan mulai terhuyung-huyung. 

"Jika Anda meneruskan berlari melampaui tahapan tersebut, pergerakan di engsel kaki bertambah, dan ini semakin mempersulit otot-otot di seki- tarnya meredakan stres," ucap Tracy A. Dierks, Ph.D., ketua penelitian dan asisten dosen terapi fisik di Indiana University, Indianapolis, AS.

"Hal itu meningkatkan risiko cedera." Jalan kaki saja, dan keesokan harinya, kaki Anda sudah lebih segar dan tidak stres.


Like This..?? Share This Article..........

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

 
Copyright © 2011. Forzant Blog . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template modify by Creating Website. Inspired from Maskolis