Saat berpuasa, tubuh akan kehilangan cairan selain akan timbul rasa lapar. Untuk itu, penting bagi kita untuk mendapatkan asupan air yang tinggi setelah berbuka puasa. Dokter pun menyarankan hal tersebut, karena cairan dalam jumlah yang cukup dapat mengatasi stres akibat panas dan mengisi rendahnya tingkat air dalam tubuh selama berpuasa. Anda pun akan terhindar dari dehidrasi berlebihan kala menjalankan ibadah. Sehingga ibadah berpuasa menjadi semakin lancar untuk dijalani.
Seperti diwartakan laman 7days.me, kondisi cuaca yang lembab ditambah suhu tinggi dapat memperburuk keadaan stres panas pada tubuh. Oleh sebab itu, usai berbuka puasa dan sebelum sahur, dokter menyarankan agar minum banyak air dingin. Agar terhindar dari serangan panas, cobalah juga untuk melakukan diet seimbang dengan menu makanan yang terdiri dari sayuran, buah-buahan, protein, susu, yoghurt, dan beberapa makanan ringan dengan rasa asin. Jangan lupa untuk cukup tidur, beristirahat sebelum pergi bekerja, dan memakai pakaian longgar yang ringan dan bersih. Terakhir, kenali gejala serangan panas agar Anda dapat segera melakukan tindakan pengobatan.
Kelelahan, nyeri tubuh, mudah marah, disorientasi, pusing, dan pingsan adalah gejala yang dapat menyebabkan serangan kejang atau struk. Serangan tersebut bahkan dapat menyebabkan kematian, jika Anda tak segera mendapatkan perawatan yang tepat.
0 komentar:
Posting Komentar