Popular Post

Home » » Tren Unik, Perhiasan Cantik Terbuat Dari ASI

Tren Unik, Perhiasan Cantik Terbuat Dari ASI

Written By Bodhonk on Jumat, 19 April 2013 | 17.23

(c) MommyMilk/etsy.com
Vemale.com - Di Amerika Serikat sedang ada tren perhiasan baru. Bukan perhiasan mahal dan mewah, tapi perhiasan unik yang terbuat dari ASI. Yup, materi beberapa perhiasan unik ini adalah ASI, sehingga yang bisa berpartisipasi membuat kalung ini adalah wanita yang sedang dalam masa menyusui, dilansir Dailymail.
Kalung ini bisa dikatakan sebagai kalung spesial dan pribadi, karena setiap kalung terbuat dari ASI yang berbeda, sesuai pemesannya. Ide ini dicetuskan dan direalisasikan oleh Allicia Mogavero dari Southern Rhode Island.

etsy
(c) etsy.com
Bagi para wanita yang ingin memesan kalung, Allicia akan meminta sampel ASI sebanyak 2 sendok makan dalam wadah pendingin, sehingga ASI akan tetap segar saat sampai ke tangan Allicia. Setelah itu, ASI akan diproses dan dicetak sesuai dengan motif yang diinginkan pemesan. Aliicia butuh waktu sekitar delapan minggu untuk menyelesaikan pesanannya.
 etsy
(c) etsy.com
Walaupun bagi sebagian orang tren ini tampak aneh, ada banyak wanita yang menganggap seni perhiasan dari ASI ini adalah hal yang indah dan menawan. "Saya pikir hal ini cukup bagus. Wanita menghabiskan banyak waktu menyusui anak-anaknya, sehingga ini adalah pengalaman terbesar dalam hidupnya. Saya rasa ini adalah cara untuk mengenang masa-masa menyusui yang Anda lakukan," ujar Mogavero.

Harga liontin dan perhiasan dari ASI diberi harga $ 64 hingga $ 125 atau sekitar Rp 625 ribu hingga Rp 1,2 juta. Tertarik memesan kalung serupa dengan desain yang Anda suka? Kunjungi Mommy Milk dan jadikan pengalaman menyusui sebagai kenang-kenangan cantik dalam perhiasan unik.


Like This..?? Share This Article.......

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

 
Copyright © 2011. Forzant Blog . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template modify by Creating Website. Inspired from Maskolis