KANKER payudara adalah satu dari beberapa penyakit kanker yang banyak merengut nyawa manusia, namun kini ada cara mudah untuk mendeteksi tumor payudara dan dapat dilakukan sendiri, hanya dengan menyinari payudara dengan lampu senter merah dari sebuah alat pendeteksi tumor, maka seorang wanita dapat mengetahui apakah ia punya tumor atau tidak dalam payudaranya.
Sebuah alat yang diberi nama The Breast light ini dilengkapi dengan cahaya LED yang diperkirakan bisa mendeteksi tumor payudara hingga 96 persen. Peneliti dari Sunderland City Hospital sudah membuktikan keberhasilan alat tersebut melalui sebuah percobaan di Ghana.
Deteksi tumor payudara biasanya dilakukan dengan teknik Mammograph dengan tingkat keberhasilan mendeteksi kanker antara 60 sampai 85 persen. Namun dengan alat The Breast light bisa mendeteksi benjolan yang sangat kecil (7mm) yang biasanya tidak terdeteksi dengan Mammograph.
Menurut Dr Sarah Burnett, konsultan radiolog dari King Edward VII Hospital, London, The Breast light hadir sebagai alat yang dapat digunakan wanita dimana saja dan kapan saja, terutama bagi mereka yang merasa malu jika harus memeriksa payudaranya setiap bulan ke rumah sakit. Cara kerja The Breast light adalah dengan menyinari jaringan payudara dengan cahaya merah.
Pertama-tama, pastikan pengguna berada di ruangan gelap. Sambil berdiri, tempatkan alat tepat di bawah bagian payudara dan nyalakan hingga lampu merah menyala dan menerangi seluruh jaringan payudara.
Cahaya merah tersebut akan menyinari sel-sel darah merah dan seluruh pembuluh darah sehingga bagian dalam payudara bisa terlihat dengan jelas layaknya sebuah jalan atau suatu jaringan. Ketika ada tumor dalam payudara, sebuah pembuluh darah akan tampak lebih besar dari yang lainnya dan menunjukkan area yang lebih gelap ketika diterangi dengan sinar.
Payudara yang sehat akan terlihat jaringan pembuluh darah yang kecil-kecil dan tipis, tapi jika seorang wanita yang punya tumor, akan terlihat spot-spot atau daerah yang gelap di sekitar pembuluh darah payudara. Dengan melihat perkembangan spot-spot tersebut, seseorang bisa mengetahui apakah tumornya bertambah besar atau tidak.
Meski bermanfaat, namun alat The Breast light ini justru memunculkan kekhawatiran akan memicu rasa malas wanita untuk memeriksakan dirinya ke dokter. Ditakutkan akan banyak wanita yang menyimpulkan sendiri dan salah menginterprestasikan hasil penyinarannya.
Bahaya juga bisa terjadi jika wanita mengetahui dirinya terkena tumor atau kanker payudara tapi menyembunyikannya dan tidak segera berobat ke dokter.
Sebagai seorang wanita memang harus lebih waspada dan peka terhadap perubahan yang terjadi di dalam tubuhnya, semakin cepat kita menyadari akan semakin mudah pengobatan yang diberikan, janganlah malu untuk memeriksakan diri ke dokter, lebih baik mencegah daripada terlambat mengobati.
0 komentar:
Posting Komentar